Shalatterbagi atas dua macam, yaitu shalat wajib yang diwajibkan bagi setiap muslim untuk mendirikannya. Yang kedua yaitu shalat sunnah, yang hukunya sunnah untuk dikerjakan. Shalat sunnah ada yang dikerjakan secara berjamaah dan ada yang dikerjakan secara munfarid dan terbagi atas dua macam yaitu sunnah muakad dan ghairu muakkad.

Dalam hadits ini terdapat dalil bahwa boleh bagi orang yang telah shalat (wajib) berjamaah untuk shalat lagi ke dua kalinya bersama jamaah yang lain. Dan (hadits ini juga menunjukkan) bolehnya mendirikan shalat jamaah di satu masjid sebanyak dua kali. Ini adalah pendapat sejumlah shahabat dan tabi'in." (Syarhus Sunnah, 3: 438) MasyaAllah, inilah keutamaan pergi dan pulang dari menunaikan shalat di masjid . Akankah kita masih melewatkannya? Orang yang tahu di tempat lain kalau berdagang di tempat lain akan mendapat keuntungan berlipat-lipat daripada berdagang di rumah, tentu akan melangkahkan kakinya ke tempat jauh sekalipun. Semoga Allah memberi taufik kepada kita
Beliaumemiliki dalil dari riwayat Daud bin Qois, dikeluarkan oleh Ibnu Abi Syaibah dan riwayatnya shahih. (Lihat Shahih Fiqh Sunnah, 1/419) Pendapat keempat, shalat tarawih adalah 40 raka'at dan belum termasuk witir. Sebagaimana hal ini dilakukan oleh 'Abdurrahman bin Al Aswad shalat malam sebanyak 40 raka'at dan beliau witir 7 raka'at.
Kewajibankewajiban Shalat. Yaitu amalan-amalan yang dapat tergantikan oleh sujud sahwi dan shalat tetap sah walaupun amalan tersebut terlupakan. 1 - Semua takbir yang diucapkan setiap pergantian gerakan dalam shalat. 2 - Melafazhkan "Subhana Rabbiyal azhim" ketika rukuk. 3 - Melafazhkan "Samiallahu liman hamidahu" ketika bangun dari

BanyakMuslim yang menunaikan sholat berjamaah di masjid, namun tak sedikit yang juga melaksanakannya di rumah atau di tempat-tempat tertentu yang disediakan. Seluruhnya dapat dilakukan asalkan menghadap kiblat yaitu ke arah Makkah. Secara tradisional, sholat dilakukan sambil berdiri di atas sajadah atau alas, meski tidak selalu harus demikian.

Terlebihjuga niat berbeda bagi mereka yang mendirikan sholat secara munfarid (sendiri). Berikut niat yang bisa dilafalkan dalam hati ketika hendak mendirikan sholat lima waktu, baik mengerjakannya secara berjamaah dengan menjadi imam atau makmum atau sendiri (munfarid), yang dilansir dari Buku Panduan Sholat Lengkap oleh Saiful Hadi El Sutha: A Dapat menjelaskan makna rukun iman dan rukun islam. B. Mampu menjelaskan makna sholat berjamaah dan dapat mendirikan sholat sunnah secara individu. C. Mampu menjelaskan makna berpuasa serta macam-macam Puasa. D. Tahu tata cara merawat atau mengurus jenazah (Tajhizul Jenazah) E. Dapat membaca doa ijab qobul zakat. 0Wksz3U.
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/256
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/476
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/297
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/72
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/352
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/433
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/234
  • 4wj1pofaqo.pages.dev/390
  • makna sholat berjamaah dan dapat mendirikan sholat sunah secara individu